Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten telah menyelesaikan program magang selama enam hari di usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Roti Anget, tepatnya di Cipocok Jaya, Kota Serang, Kamis 21 November 2024.
Kegiatan mahasiswa Kelompok 18 ini merupakan bagian dari pelaksanaan Mata Kuliah Praktik Kewirausahaan yang bertujuan untuk memberikan pengalaman secara langsung dalam mengelola usaha serta menanamkan semangat kewirausahaan kepada mahasiswa.
Selama enam hari, mereka terlibat secara langsung dalam operasional bisnis Roti Anget, seperti proses produksi roti, pengelolaan keuangan sederhana, pelayanan pelanggan, hingga strategi pemasaran. Mereka juga mempelajari bagaimana cara menjaga kualitas produk dan memahami berbagai tantangan yang dihadapi oleh UMKM dalam mengembangkan usaha ini.
Nurhadi sebagai salah satu mahasiswa magang, mengungkapkan antusiasmenya setelah mengikuti kegiatan kewirausahaan ini,
“Program magang ini sangat bermanfaat karena memberikan kami gambaran nyata tentang bagaimana sebuah UMKM dapat bertahan dan berkembang. Kami belajar banyak hal, mulai dari manajemen usaha hingga pentingnya inovasi untuk mempertahankan loyalitas pelanggan,” ungkapnya.
Dosen pembimbing lapangan, Dr. Tatu Siti Rohbiah M.Pd., memberikan apresiasi kepada mahasiswa atas kerja keras mereka selama program berlangsung,
“Kegiatan ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mempraktikkan ilmu kewirausahaan secara langsung. Dengan pengalaman ini, mereka diharapkan mampu mengembangkan kreativitas, inovasi, dan jiwa wirausaha yang akan berguna di masa depan,” ujarnya.
Pemilik UMKM Roti Anget yaitu Bapak Rodim, juga merasa bangga dapat berkolaborasi dengan mahasiswa PGMI UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
“Kami senang bisa berbagi pengalaman dengan mahasiswa. Kehadiran mereka tidak hanya membantu operasional kami, tetapi juga memberikan ide-ide segar untuk pengembangan usaha. Semoga pengalaman ini menjadi bekal mereka untuk terjun ke dunia usaha,” tuturnya.
Magang ini menjadi salah satu bentuk sinergi dan kolaborasi antara perguruan tinggi dan Dunia Industri khususnya UMKM lokal dalam mencetak generasi muda yang kreatif, inovatif, dan berjiwa wirausaha. Dengan pembelajaran langsung di lapangan, mahasiswa diharapkan mampu memahami peran penting UMKM dalam perekonomian, serta terinspirasi untuk membangun usaha yang berkelanjutan di masa depan.
Setelah program magang selama 6 hari di lokasi usaha, tugas berikutnya dari Mata Kuliah Praktik Kewirausahaan ini adalah menyusun Bussiness Plan atau Perencanaan Usaha yang harus memunculkan sisi inovasi dari pengalaman yang sudah mereka dapatkan selama tahap magang. Bussiness Plan ini selanjutnya akan dipresentasikan di hadapan dosen pembimbing lapangan. Setelah mendapatkan masukan, mereka kemudian kembali lagi ke lapangan untuk mulai menjalankan usaha yang tidak lain adalah inovasi produk di tempat magang selama 18 hari dari mulai pengadaan bahan baku, proses produksi, sampai pada pemasaran produk.
Semoga Sukses!!!
(sumber: https://inforadar.disway.id/read/676825/mahasiswai-pgmi-uin-smh-banten-magang-6-hari-di-roti-anget-cipocok-jaya)